Marine Antiquities Scheme (MAS) akan diluncurkan di Irlandia Utara. Skema ini, yang diluncurkan di Inggris dan Wales pada bulan Juli 2016, bertujuan untuk meningkatkan kesadaran akan warisan kelautan dengan mendorong penyelam dan pengguna air lainnya untuk mencatat temuan arkeologis di lingkungan laut melalui situs web atau aplikasi seluler.
MAS diciptakan melalui kemitraan Wessex Archaeology, British Museum, Crown Estate dan British Sub-Aqua Club, dengan berkonsultasi dengan Receiver of Wreck.
Kini Divisi Lingkungan Bersejarah (Departemen Komunitas) telah bergabung dalam kemitraan ini untuk mendukung penelitian dan dokumentasi temuan di perairan Irlandia Utara.
“Skema ini pasti akan membantu meningkatkan partisipasi masyarakat dalam arkeologi kelautan di perairan Irlandia Utara, sekaligus mempromosikan praktik terbaik terkait perlakuan dan pelaporan hukum atas temuan ini,” kata Ian Greenway, Direktur divisi tersebut.
Sebanyak 352 penemuan telah dicatat oleh masyarakat berdasarkan skema yang ada di Inggris dan Wales.
Ini termasuk koleksi tembikar Romawi, yang mencakup cap nama Advocisus yang dapat dibaca di Gaul tengah dari sekitar tahun 200 M, dan ampula peziarah abad pertengahan yang digunakan untuk membawa air suci.
Aplikasi MAS memungkinkan pengguna untuk mencari, mencatat, dan mengirimkan informasi, sementara database menyediakan sumber daya bagi siapa pun yang ingin mengetahui lebih banyak tentang arkeologi kelautan dan warisan bawah laut.
Semua temuan, setelah diverifikasi oleh tim ahli arkeologi dan ketika persyaratan hukum terkait bangkai kapal telah dipatuhi, akan dipublikasikan di database, dengan rincian asal usul dan sejarah barang tersebut.
Aplikasi untuk ponsel dan tablet dapat diunduh dari toko aplikasi iOS dan Android.
Penemu juga dapat menyampaikan informasi menggunakan formulir pencatatan elektronik di situs web MAS.
Divernet – Yang Terbesar On line Sumber Daya untuk Penyelam Scuba
16-Feb-18